Ikhtisar Produk
SemuanyaKateter Foley Silikonadalah perangkat medis steril sekali pakai yang banyak digunakan untuk drainase urin dalam pengaturan klinis. Seluruhnya terbuat dari silikon kelas medis, menawarkan biokompatibilitas yang sangat baik dan mengurangi iritasi atau trauma pada mukosa uretra selama penggunaan.
Struktur dan Komponen
Kateter terdiri dari bagian utama berikut:
Terletak di dalam poros kateter, lumen ini bertanggung jawab untuk mengalirkan urin dari kandung kemih.
Terhubung dengan balon, saluran ini digunakan untuk mengembang atau mengempiskan balon setelah kateter dipasang.
Terletak di dekat ujung distal, balon dipompa begitu berada di dalam kandung kemih untuk menahan kateter dengan aman di tempatnya dan mencegah pelepasan yang tidak disengaja.
Ditemukan di ujung proksimal kateter, corong memungkinkan sambungan ke kantong drainase urin, dan katup inflasi digunakan untuk menyuntikkan cairan ke dalam balon.
Kapasitas balon (misalnya, 5mL, 10mL, 30mL) ditandai dengan jelas pada corong dan badan kateter untuk memudahkan identifikasi selama penggunaan klinis.
Perbandingan Bahan
Kateter Foley biasanya terbuat dari lateks atau silikon, masing-masing bahan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing:
Kateter Lateks
Keuntungan: Fleksibilitas luar biasa, efektivitas biaya tinggi, dan penerapan luas.
Kekurangan: Protein lateks dapat memicu reaksi alergi pada beberapa pasien, terutama dengan penggunaan jangka panjang.
Kateter Silikon
Keuntungan: Biokompatibilitas tinggi, risiko reaksi alergi minimal, permukaan halus yang tahan terhadap kerak, dan cocok untuk penggunaan jangka panjang (hingga 4 minggu atau lebih).
Kekurangan: Tekstur lebih kencang dibandingkan lateks, dan biaya umumnya lebih tinggi.
Aplikasi Klinis dan Tindakan Pencegahan
Semua Kateter Silicone Foley sangat cocok untuk pasien yang memerlukan kateterisasi jangka panjang, seperti kasus pasca operasi, retensi urin kronis, atau pasien dalam perawatan intensif.
Tindakan pencegahan berikut harus diperhatikan selama penggunaan: